Andra Berpantun
Selasa, 13 November 2012
Pantun: Rencana Mudik
Dewi Sri Sompalangi
Mau tidur memakai bantal
warna putih berkotak belang
kalau kudengar suara kapal
rasanya aku kepingin pulang
Andra Buya Hidayah
Kalau adik membeli gelang
Belilah gelang yang dari emas
Kalau adik kepingin pulang
Ayo segera engkau bergegas
Dewi Sri Sompalangi
Banyak makan perut kenyang
karna pagi tidak sarapan
aku akan bergegas pulang
selsai urusan dari majikan
Andra Buya Hidayah
Pesan makanan dirumah makan
Setelah makan lalu kubayar
Pergi pamitan dengan majikan
Naik ke sampan mari berlayar
Dewi Sri Sompalangi
Ramai sekali ditanah lapang
melihat orang bermain basket
sungguh hati merasa senang
kalau sudah membeli tiket
Andra Buya Hidayah
Pergi ke toko membeli jaket
Jaket kubeli berwarna merah
Kalau sudah membeli tiket
Naik pesawat pulang kerumah
Dewi Sri Sompalangi
Jadi orang janganlah gombal
karna akan rugi sendiri
kalau sudah di atas kapal
menjadi raja dalam sehari
Andra Buya Hidayah
Beli nasi diwarung tegal
Pelayan cantik bagaikan peri
Kalau sudah diatas kapal
Mata memandang ke pramugari
Dewi Sri Sompalangi
Pergi ketoko beli lemari
buatan dari kota melayu
memang cantik si pramugari
jangan abang sampai merayu
Andra Buya Hidayah
Bawa senapan pergi berburu
Kutembak kijang sedang berlari
Kalau adik memang cemburu
Segeralah adik datang kemari
Dewi Sri Sompalangi
Pergi kepasar terburu buru
karna takut ketinggalan ojek
dinda memang cepat cemburu
mohon abang jangan mengejek
Andra Buya Hidayah
Beli batik dari magelang
Batikku hilang di persimpangan
Marilah adik marilah pulang
Berjalan sambil bergandeng tangan
Dewi Sri Sompalangi
Pergi liburan kepelabuhan
disana banyak yang jual ikan
kalau sudah pegangan tangan
dinda mohon jangan lepaskan
Andra Buya Hidayah
Duduk melamun berangan angan
Dengar ledakan baru kusadar
Kalau sudah pegangan tangan
Akan ku ajak kedalam kamar
Senin, 05 November 2012
Pantun Dewasa: Rayuan Suami Di Dalam Kamar
Andra Shate Taubat
ditoko banyak boneka pajang
bentuknya lucu bermata bulat
ayolah dinda rapikan ranjang
tempat untuk bermain gulat
Dewi Sri Sompalangi
Jalan jalan kekota malang
jangan lupa beli jepitan
sabar wahai abangku sayang
habis mandi dinda rapikan
Andra Shate Taubat
tiang listrik yang dari besi
karena lama hingga berkarat
abang melirik adik yang seksi
mata belalak mengundang hasrat
Dewi Sri Sompalangi
dikala malam padamnya listrik
begitu jelas terangnya bulan
kalau abang sudah melirik
kita mulai dari ciuman
Andra Shate Taubat
coba kucoba menulis syair
kutulis diatas kertas selembar
bermula dari ciuman bibir
lalu turun ke gunung kembar
Dewi Sri Sompalangi
Mimpi ketemu sama pangeran
semoga saja menjadi nyata
hangat terasa dalam belaian
sampai kita terpejam mata
Andra Shate Taubat
kalau kau masuk kedalam kulkas
rasanya dingin menusuk tulang
akan kuberi sampai kau puas
agar semakin saling menyayang
Dewi Sri Sompalangi
Minta pulang sama majikan
membuat aku menjadi pusing
berapa ronde abang berikan
pasti dinda kan tahan banting
Andra Shate Taubat
ambil kuali memasak ikan
kurang asin tambahkan garam
setelah selesai kita lakukan
mandi bersama saling menyiram
Dewi Sri Sompalangi
Memang aku orang tak punya
tetapi aku selalu bangga
sungguh enak kenikmatannya
bagaikan aku didalam syurga
Andra Shate Taubat
ketelah sayur ditumis mama
ambil sedikit untukku makan
setelah kita mandi bersama
tidur kembali saling pelukan
Dewi Sri Sompalangi
Kalau anda jual permata
harus sopan pada pembeli
kalau abang masih meminta
pasti dinda kasih kembali
Andra Shate Taubat
karena remang kubawa lampu
supaya jelas untuk menyuluh
kalau memang adikku mampu
ayok disambung sehingga shubuh
Dewi Sri Sompalangi
Hujan angin begitu deras
kalau keluar memakai payung
yang penting abang bisa puas
dua hari pasti kutanggung
Andra Shate Taubat
burung kenari terbang di awan
hinggap menerpa dibatang bambu
kalau begitu mari lanjutkan
tutuplah pintu matikan lampu
Dewi Sri Sompalangi
Naik bis ke kota dompu
badanku pegal tolong diurut
dinda sudah matikan lampu
naik ke ranjang tarik selimut
Andra Shate Taubat
terasa gatal gigitan semut
lalu kugaruk sehingga merah
kalau sudah dalam selimut
kakak diatas adik dibawah
Postingan Lama
Beranda
Langganan:
Postingan (Atom)